SELAMAT DATANG DIBLOGKU

SELAMAT DATANG DIBLOGKU
SEMOGA BERMANFAAT

Rabu, 06 Januari 2016

MAKALAH SISTEM EKONOMI MASYARAKAT PRIMITIF DAN PETANI

SAMPUL

Mata Kulia      : Sosiologi Pembangunan Masyarakat Tani
Dosen              : Bu Nurhaeda, S.Pt., M.Si

MAKALAH
SISTEM EKONOMI MASYARAKAT PRIMITIF DAN PETANI





DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 6

MUHAMMAD SYAFRIADI
UCI MELDASARI


PRORGAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN, PETERNAKAN DAN PERIKANAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
2015

DAFTAR ISI


DAFTAR PUSTAKA




KATA PENGANTAR

Dengan Memanjatkan puji syukur atas ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya, serta dukungan dari semua yang penulis cintai, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul Sistem Ekonomi Masyarakat primitif dan Petani. Adapun salah satu maksud dan tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi nilai tugas kami yaitu mata kuliah Sosiologi Pembangunan Masyarakat Tani.
Keberhasilan penulis dalan menyelesaikan makalah ini tidaklah semata-mata karena kemampuan sendiri, melainkan banyak pihak yang membantu penulis menyelesaikan makalah ini. Oleh karena itu penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada Para teman atau sahabat yang telah memberikan dukungan kepada penulis serta gagasan atau motivasi bagi kami untuk menyelesaikan makalah ini dan semua pihak yang terlibat.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah, untuk itu penulis mengharap saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dalam hal menambah ilmu dan wawasan para pembacanya.

Parepare, 17 November 2015
Penyusun,
Kelompok 6




BAB I

PENDAHULUAN
Pembahasan tentang ekonomi dan permasalahannya, seperti tidak akan lekang dimakan zaman. Entah itu, dalam tingkat yang paling sederhana ekonomi rumahtangga, ataupun dalam tataran yang lebih luas, dalam konteks ekonomi negara misalnya. Sifat dasar manusia yang ingin selalu memenuhi kebutuhannya, semakin menambah ruang lingkup pembahasan itu semakin luas. Pembahasan masalah ekonomi berkembang menjadi pembahasan permasalahan manusia itu sendiri. Dengan kebutuhan yang tidak pernah habis manusia dibuat menjadi sibuk. Kenyataan inilah yang membuat manusia diliputi masalah-masalah ekonomi.
Perekonomian dunia yang sangat mempengaruhi kehidupan manusia, memiliki cerita sejarah yang panjang. Deretan-deretan tulisan yang menerangkannya pun tak akan habis dibaca, selalu ada bagian-bagian tertentu yang masih tersisa untuk dibuka dan dipahami.
Sistem perkonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara dalam memecahkan berbagai permasalahan ekonomi yang dialami oleh negara tersebut, misalnya pengaloka-sian sumber daya yang dimilikinya, pelaksanaan produksi, distribusi dan konsumsi  baik kepada individu maupun organisasi di negara tersebut. Perbedaan yang mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah. Kebanyakan sistem ekonomi di dunia berada di antara dua sistem ekstrim tersebut

1.2  Rumusan Masalah
a.       Apa pengertian sistem ekonomi ?
b.      Bagaimana sistem ekonomi masyarakat primitif ?
c.       Bagaimana sistem ekonomi masyarakat petani ?

a.       Untuk mengetahui pengertian sistem ekonomi.
b.      Untuk mengetahui sistem ekonomi masyarakat primitif.
c.       Untuk mengetahui sistem ekonomi masyarakat petani .


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Sistem Ekonomi

Istilah “system” berasal dari kata “systema” (bahasa yunani), yang diartikan sebagai keseluruhan yang terdiri dari berbagai macam bagian. System merupakan bagian yang tersusun dari seperangkat komponen yang bekerja sama untuk mencapai tujuan dari keseluruhan system tersebut.
Sedangkan istilah “ekonomi” sendiri berasal dari bahasa Yunani yaitu “eikos” yang berarti keluarga, rumah tangga dan “nomos” yang berate peraturan, aturan, hokum. Secara garis besar, ekonomi diartikan sebagai “aturan rumah tangga” atau “manajemen rumah tangga”. Ekonomi merupakan salah satu ilmu social yang mempelajari aktifitas manusia yang berhubungan dengan produksi, distribusi, dan konsumsi terhadap barang dan jasa. Sedangkan yang dimaksud dengan ahli ekonomi adalah orang yang menggunakan konsep ekonomi dan data dalam bekerja
Beberapa pendapat para ahli yang terkait dengan sistem ekonomi antara lain:
a.    Chester A Bemand mengatakan bahwa : ”Sistem ekonomi adalah suatu kesatuan yang terpadu yang secara kolestik yang di dalamnya ada bagian-bagian dan masing-masing bagian itu memiliki ciri dan batas tersendiri”
b.    Dumatry (1996) mengatakan bahwa :“Sistem ekonomi adalah suatu sistem yang mengatur serta menjalin hubungan ekonomi antar manusia dengan seperangkat kelembagaan dalam suatu ketahanan”. 
c.    Gregory Grossman and M. Manu mengatakan bahwa :“Sistem ekonomi adalah sekumpulan komponen-komponen atau unsur-unsur yang terdiri dari atas unit-unit dan agen-agen ekonomi, serta lembaga-lembaga ekonomi yang bukan saja saling berhubungan dan berinteraksi melainkan juga sampai tingkat tertentu yang saling menopang dan mempengaruhi.”

Masyarakat primitif adalah masyarakat yang agak rendah perkembangan pengetahuan dan teknologinya, sehingga tingkat produksinya agak rendah dan tidak banyak sisa makanan. Ciri dari masyarakat primitif dalam memenuhi kebutuhaan hidup atau kegiatan Ekonominya antara lain:
1.      Pemburu, penangkap ikan dan pengumpul bahan makanan, akan tetapi juga termasuk di dalamnya bangsa-bangsa yang sampai batas tententu sudah dapat mengadakan produksi atau memelihara binatang. Hal ini menunjukkan bahwa kehidupan masyarakat primitif tergantung pada alam, baik itu segi produksinya maupun segi pemenuhan kebutuhannya.
2.      Masyarakat primitif cukup kecil antara beberapa puluh sampai beberapa ratus jiwa yang cukup dapat memenuhi kebutuhannya sendiri dan hanya sedikit bergantung pada masyarakat lain. Masyarakat primitif mampu meneruskan cara hidup tanpa perubahan.
3.      Masyarakat primitif pra huruf sehingga tradisi ditularkan secara lisan. Tradisi juga diwariskan secara turun temurun dari setiap generasi yang ada.
4.      Masyarakat primitif belum mengenal pembagian kerja (division of labour) dan spesialisasi. Pembagian kerja biasanya mengikuti garis keturunan seks dan umur.
5.      Tidak banyak lembaga dalam masyarakat primitif yang menangani maslah-masalah khusus, umumnya satu lembaga menangani berbagai masalah.
6.      Kebudayaan yang ada bersifat homogen dan hubungan antara individu termasuk kerangka hubungan kekerabatan.
7.      Pola hubungan masyarakat primitif adalah face to face di mana anggota-anggota masyarakat saling mengenal secara pribadi.
8.      Masyarakat primitif memiliki orde moral seperti yang disampaikan Redlief atau solidaritas mekanik oleh Durkheim yang berarti masyarakat primitif memiliki suatu prinsip yang mengikat atau mekanisme masyarakat.

Di negara agraris atau bukan pasti memiliki petani yang sebagai tulang punggung dalam memenuhi kebutuhan hidup. Petani juga berperan untuk menyediakan kebutuhan pokok untuk masyarakat ditempat itu sendiri. Masyarakat petani identik dengan penggunaan teknologi yang belum terlalu canggih sehingga dapat dikatakan dengan masyrakat semi modern dan di Negara Indonesia itu sendiri petaninya masih menggunakan alat-alat tradisional, misalnya cangkul, sabit, parang dll.
Masyarakat petani dapat diartikan sebagai masyarakat yang bercocok tanam dengan memanfaatkan teknologi yang ada/sederhana untuk menghasilkan produksi untuk bertahan hidup.
Poerwadarminta (1985) mendefinisikan petani sebagai orang yang bermata pencaharian dengan bercocok tanam di tanah. Wolf (1985), mengkaji petani secara antropologis atau historis, dari manusia primitive hingga menjadi petani modern..
Sehingga orientasi sistem ekonomi masyarakat peasant adalah sebagai berikut:
a.        Terbatas modal
b.        Berskala kecil
c.        Terbatas teknologi
d.       Tenaga kerja hanya berasal dari dalam keluarga
perbandingan metamorphosis petani dikemukakan para ahli pada table dibawah ini tentang Perbandingan Masyarakat Primitif dan Petani.
Primitif (Tribe)
Petani (Peasant)
·      Bertani berpindah
·      Kebutuhan primer & kerabat
·       Ada ikatan dengan tetangga
·       Surplus diserahkan ke golongan
·      Intensitas hubungan.dengan luar rendah
·      Belum ada spesialisasi
·      Belum ada sewa tanah
·    Bertani tetap
·    Kebutuhan semua masyarakat
·    Ada ikatan nilai-nilai
·    Surplus diserahkan ke penguasa
·    Intensitas hub.dengan luar tinggi
·    Semi spesialisasi/campuran
·    Sudah ada sewa tanah.
Sumber: Direduksi dari Sahlins (1960) dan Malinowski (1922).





2.4   

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

            Adapun kesimpulan dari makalah ini adalah sebagai berikut :
a.       Istilah “system” berasal dari kata “systema” (bahasa yunani), yang diartikan sebagai keseluruhan yang terdiri dari berbagai macam bagian. System merupakan bagian yang tersusun dari seperangkat komponen yang bekerja sama untuk mencapai tujuan dari keseluruhan system tersebut.
b.      istilah “ekonomi” sendiri berasal dari bahasa Yunani yaitu “eikos” yang berarti keluarga, rumah tangga dan “nomos” yang berate peraturan, aturan, hokum. Secara garis besar, ekonomi diartikan sebagai “aturan rumah tangga” atau “manajemen rumah tangga”. Ekonomi merupakan salah satu ilmu social yang mempelajari aktifitas manusia yang berhubungan dengan produksi, distribusi, dan konsumsi terhadap barang dan jasa.
c.       Masyarakat primitif adalah masyarakat yang agak rendah perkembangan pengetahuan dan teknologinya, sehingga tingkat produksinya agak rendah dan tidak banyak sisa makanan.
d.      Poerwadarminta (1985) mendefinisikan petani sebagai orang yang bermata pencaharian dengan bercocok tanam di tanah.

3.2 Saran

            Kami selaku pembuat Makalah ini menyadari bahwa banyak kekurangan dan ketebatasan dari Makalah ini jadi kritik, saran dan solusi tetap Kami terima guna penyempurnaan Makalah ini.



DAFTAR PUSTAKA
https://gracelliaraystika.wordpress.com/tag/peasant/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar